"Hari ini 103 tahun Kebangkitan Nasional, apa yang sudah dilakukan oleh para pendahulu kita tentang arti dari sebuah persatuan, Budi Oetomo telah membuktikan tekadnya dengan sebuah keberanian menyatakan perlawanan terhadap sebuah penjajahan di negeri ini, Sebuah kebebasan dalam menentukan sikap perlu dimiliki oleh setiap kaum intelektual muda di dalam menyikapi perubahan zaman yang selalu saja mengikis arti dari sebuah kata persatuan. mendidik tentunya bagi kita kaum Intelektual Muda bagaimana kita mampu mengerti karakter yang ada di dalam diri kita sebagai kaum intelektual muda, yang tidak hanya berpegang teguh pada sebuah kemampuan intelektual tetapi mampu menyeimbangi kemampuan intelektual dengan sebuah tindakan nyata terhadap sesama disekitar kita, 103 tahun Budi Oetomo terlelap dalam tidur panjangnnya dan sudah saatnya kita membangun kembali semangat- semangat para pendahulu kita yang tak pernah padam, mungkin ini juga yang dipikirkan Soe Hok Gie saat ia merenung ditengah kegelisahan diatap rumahnya atau juga hasil kritikan Karl Marx tentang kaum- kaum kapitalis, mengertilah bahwa sebuah sejarah bukanlah sebuah penindasan tetapi bagaimana kita mampu berpikir tentang nilai- nilai apa yang mampu kita hayati dan lakukan demi terciptanya sebuah perubahan bagi bangsa ini, mungkin sebagian orang menganggap demikian tetapi banyak yang menganggap sejarah dunia adalah sebuah penindasan karena terjadi perang dimana- mana, apakah tanpa penindasan sejarah tidak akan ada? mungkin tidak karena dari sejarahlah kita mampu bertindak dan menghayati nilai- nilai penting sebagai pelaku perubahan" ingatlah teman2..........hari ini menjadi awal kebangkitan diri mahasiswa ditengah kegelisahannya akan perkembangan dunia yang semakin kejam akan penidasan..........................
oleh : Angga Riyon Nugroho
0 comments:
Post a Comment